Diunggah pada 18 Januari 2023

5 Jenis Kayu Untuk Furniture, dari Jati sampai Trembesi!

Oleh Admin Citra Kayon

5 Jenis Kayu Untuk Furniture, dari Jati sampai Trembesi!

Penggunaan jenis kayu untuk furniture menjadi primadona yang sering digunakan untuk perlengkapan rumah seperti meja, kursi, lemari, hiasan dinding, dan furniture lainnya. Biasanya, orang memilih menggunakan kayu dibandingkan bahan lain karena tekstur serta warna khas kayu dapat menambah nilai estetika rumah dan kesan natural. Saat ini, ada banyak pilihan jenis kayu yang bisa digunakan untuk furniture indoor maupun outdoor.

Indonesia adalah salah satu penghasil kayu terbaik dengan pilihan jenis yang beragam dan berkualitas unggul. Namun, banyaknya jenis kayu yang tersedia terkadang menjadi kesulitan tersendiri untuk bisa memilih salah satunya. Salah satu kriteria dalam pemilihan jenis kayu untuk furniture yang tepat yaitu berdasarkan tingkat keawetan dan kekuatan kayu.

Kayu dikategorikan dalam 5 kelas pada masing-masing tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kelas I pada tingkat keawetan kayu menunjukkan daya tahan kayu tertinggi terhadap serangan hama dan perubahan cuaca. Begitu pula, kelas I pada tingkat kekuatan kayu menunjukkan kapasitas kayu tertinggi dalam menghadapi berbagai macam tekanan untuk menahan beban.

Untuk memudahkan Anda memilih jenis kayu untuk furniture, berikut kami sajikan 5 jenis kayu terbaik sebagai referensi Anda untuk digunakan sebagai furniture rumah!

1. Kayu Jati

Kayu jati untuk furniture outdoor dan indoor

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis kayu untuk furniture satu ini. Kayu jati memang populer di berbagai kalangan dan bahkan menjadi komoditas unggulan di bidang kehutanan. Bukan tanpa alasan, kayu jati merupakan kayu yang terbaik dibanding jenis kayu untuk furniture lainnya. Sehingga, kayu jati sangat cocok dijadikan pilihan utama.

Kayu jati merupakan jenis kayu untuk furniture yang tinggi peminatnya. Hal tersebut membuat permintaan kayu ini juga meningkat, sedangkan untuk mendapatkan 1 kayu jati dengan kualitas terbaik dibutuhkan waktu minimal 10 hingga 80 tahun. Itulah alasan kayu jati memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan jenis kayu untuk furniture lainnya

Ciri Khas Kayu Jati

Warna coklat gelap dengan serat halus dan padat menjadi ciri khas kayu jati. Selain itu, kayu ini juga memiliki batang dengan diameter besar sehingga memudahkan dalam proses pembuatan furniture besar dengan minim sambungan. 

Kekuatan dan Keawetan Kayu Jati

Tingkat keawetan kayu jati berada pada kelas I. Hal tersebut yang menjadikan kayu ini berada dalam pilihan terbaik untuk digunakan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Bukan hanya dijadikan furnitur indoor, kayu jati juga dapat diandalkan untuk furniture outdoor. Sementara itu, tingkat kekuatan kayu jati berada pada kelas II. Kayu jati tua memiliki kandungan minyak yang tinggi sehingga bersifat anti rayap dan anti jamur.

Biasanya, jenis kayu untuk furniture rumah dapat menggunakan kayu jati yang berusia muda meskipun memiliki kandungan minyak yang lebih sedikit dibandingkan dengan kayu jati tua. Namun, kini sudah muncul banyak perawatan agar kayu jati muda bersifat anti rayap dan lebih awet. 

2. Kayu Merbau

Kayu merbau sebagai furniture lantai rumah

Kayu merbau merupakan kayu khas dari Maluku. Meskipun tidak sepopuler kayu jati, kayu ini sering direkomendasikan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah.  Kayu merbau memiliki harga sedikit lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan kayu merbau memiliki ketersediaan yang lebih banyak. Oleh karenanya, kayu merbau bisa menjadi alternatif pengganti kayu jati sebagai jenis kayu untuk furniture rumah Anda.

Kayu merbau merupakan kayu mampu menghasilkan senyawa ion negatif yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berdasarkan penelitian, ion negatif yang terhirup oleh manusia dapat dijadikan sebagai antidepresan alami. Maka dari itu, kayu ini menjadi pilihan tepat untuk mendapat manfaat kesehatan dari jenis kayu untuk furniture rumah yang Anda pilih. 

Ciri Khas Kayu Merbau

Kayu merbau memiliki warna yang elegan yaitu merah kecoklatan dengan serat berupa garis lurus yang menyerupai pohon kelapa. Teksturnya lebih kasar dibandingkan kayu jati, namun permukaanya terasa licin saat diraba. 

Kekuatan dan Keawetan Kayu Merbau

Kayu merbau memiliki kualitas unggul, sama halnya dengan kayu jati. Perbedaan antara kedua kayu tersebut terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan. Kayu merbau memiliki kekuatan pada kelas I dan keawetan pada kelas II. Biasanya, kayu merbau paling sering digunakan sebagai bahan vinir atau lantai kayu dalam rumah karena memiliki ciri khas warna dan serat yang menarik.

3. Kayu Mahagoni

Keunggulan dan kekurangan kayu mahagoni untuk furnitur rumah

Kayu ini juga disebut sebagai kayu mahoni. Berasal dari daerah tropis seperti kayu jati dan kayu merbau, menjadikan karakteristik yang dimiliki ketiganya pun hampir sama. Harga kayu ini juga lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan pohon mahoni hanya membutuhkan waktu tumbuh berkisar 7-15 tahun untuk dapat dimanfaatkan sebagai furniture rumah. Selain itu, pohon mahoni memiliki sifat adaptasi yang tinggi sehingga mudah tumbuh di berbagai lokasi. 

Ciri Khas Kayu Mahagoni

Kayu mahoni memiliki serat yang lebih halus dibandingkan kayu jati. Selain itu, pori-pori yang kecil menyebabkan teksturnya lebih halus. Jika Anda ingin membuat furniture dengan warna solid, maka kayu mahoni adalah pilihan yang tepat. Kayu mahoni juga memilki warna alami yang bagus yaitu merah muda dan semakin gelap saat bertambahnya usia karena adanya proses oksidasi.

Kekuatan dan Keawetan Kayu Mahagoni

Tingkat keawetan mahoni berada pada tingkat lebih rendah dibandingkan kayu merbau, yaitu tingkat III. Sementara itu, kekuatan kayu ini berada pada tingkat II hingga III. Memiliki keawetan dan kekuatan pada tingkat tersebut, maka kayu mahoni ini termasuk kategori sebagai salah satu pilihan terbaik sebagai jenis kayu untuk furniture rumah.

Kayu mahoni hanya cocok diolah menjadi furniture indoor, seperti meja tamu, meja rias, meja makan, kursi, lemari, tempat tidur, dll. Kayu mahoni tidak direkomendasikan sebagai furniture outdoor karena memiliki kerentanan yang tinggi terhadap serangan rayap dan jamur. 

4. Kayu Pinus

Kayu pinus sebagai jenis kayu untuk furniture rumah

Jenis kayu untuk furniture rumah Anda selanjutnya yaitu kayu pinus. Kayu ini memiliki nama lain kayu jati belanda. Meskipun memiliki nama istilah yang sama dengan kayu jati, namun keduanya memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Perbedaan mendasar terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan kayu.

Ciri Khas Kayu Pinus

Warna cerah menjadi ciri khas kayu pinus. Kecerahan warna tersebut memberikan kesan bersih dan tenang dalam rumah bagi furniture dengan warna alami kayu. Namun, Anda juga bisa mewarnai kayu pinus dengan warna solid agar mudah dipadupadankan dengan perabotan rumah tangga lainnya.Ciri khas lainnya yaitu corak kayu yang bagus dan memiliki tekstur halus.

Kayu pinus memiliki sifat yang kaku dan ringan. Hal tersebut menjadikan kayu ini cocok digunakan sebagai furniture rumah seperti kursi dan perabotan rumah tangga lain yang memerlukan bobot yang ringan sehingga mudah dipindahkan.

Kekuatan dan Keawetan Kayu Pinus

Keawetan dan kekuatan kayu pinus berada pada kelas III. Dari tingkat tersebut sudah dapat terlihat bahwa kayu pinus memiliki kualitas di bawah kayu jati dan kayu merbau. Kayu pinus juga tidak direkomendasikan untuk furniture outdoor karena memiliki daya tahan yang cukup rendah terhadap serangan jamur dan rayap 

Namun, kayu ini sangat digemari untuk membuat furniture indoor seperti meja dan kursi tamu. Kayu pinus termasuk kayu lunak yang mudah dibentuk dalam proses pembuatan furniture. Namun, hal tersebut juga dapat menyebabkan furniture yang dibuat jadi lebih mudah tergores dan penyok dibandingkan menggunakan kayu keras.

5. Kayu Trembesi

Keunggulan dan kekurangan kayu trembesi untuk furnitur rumah

Kayu trembesi merupakan jenis kayu untuk furniture yang masih belum populer dibandingkan kayu lainnya. Namun, ciri khas unik kayu ini membuatnya digemari sebagai furniture rumah.

Ciri Khas Kayu Trembesi

Kayu ini memiliki warna coklat tua seperti kayu jati. Bedanya, kayu ini memiliki serat berwarna hitam yang menimbulkan corak hitam yang sangat indah. Selain mudah dikenali karena corak hitamnya, perpaduan warna putih dan coklat tua pada kayu turut menjadi ciri khas kayu trembesi. 

Keawetan dan Kekuatan Kayu Trembesi

Kayu ini memiliki kekuatan tingkat III sehingga cukup kuat untuk dibuat sebagai furniture rumah. Namun, keawetannya berada pada tingkat IV sehingga diperlukan perawatan ekstra karena keawetannya yang lemah.

Kayu trembesi cocok untuk digunakan furniture rumah seperti meja makan atau furniture lainnya yang memiliki ketebalan minimal 3 cm. Ketebalan tersebut untuk memberikan kesah kuat dan kokoh. Selain itu, kayu ini memiliki diameter yang cukup besar, yakni berkisar 1,5 cm. Jadi bagi Anda yang membutuhkan jenis kayu untuk furniture berukuran besar, maka kayu ini cocok digunakan karena tidak memerlukan sambungan kayu tambahan.

Demikian ulasan kami terkait 5 jenis kayu terbaik untuk furniture rumah Anda. Semoga bisa membantu Anda untuk menentukan kayu yang tepat sesuai kebutuhan furniture rumah Anda. 

Jika Anda mencari furniture kayu dengan desain mewah nan estetik, Citra Kayon adalah jawabannya. Kami menggunakan jenis kayu terbaik yang telah diproses dengan berbagai treatment untuk menghasilkan kayu dengan kekuatan dan keawetan yang tinggi. Kunjungi halaman Produk kami untuk info selengkapnya.

 

Artikel Terkait
Ukuran Pintu Rumah: Panduan Lengkap 2023
Ukuran Pintu Rumah: Panduan Lengkap 2023

Penggunaan jenis kayu untuk furniture menjadi primadona yang sering digunakan untuk perlengkapan rumah seperti meja, kursi, lemari, hiasan dinding, dan furniture lainnya. Biasanya, orang memilih menggunakan kayu dibandingkan bahan lain karena tekstur serta warna khas kayu dapat menambah nilai estetika rumah dan kesan natural. Saat ini, ada banyak pilihan jenis kayu yang bisa digunakan untuk furniture indoor maupun outdoor. Indonesia adalah salah satu penghasil kayu terbaik dengan pilihan jenis yang beragam dan berkualitas unggul. Namun, banyaknya jenis kayu yang tersedia terkadang menjadi kesulitan tersendiri untuk bisa memilih salah satunya. Salah satu kriteria dalam pemilihan jenis kayu untuk furniture yang tepat yaitu berdasarkan tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kayu dikategorikan dalam 5 kelas pada masing-masing tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kelas I pada tingkat keawetan kayu menunjukkan daya tahan kayu tertinggi terhadap serangan hama dan perubahan cuaca. Begitu pula, kelas I pada tingkat kekuatan kayu menunjukkan kapasitas kayu tertinggi dalam menghadapi berbagai macam tekanan untuk menahan beban. Untuk memudahkan Anda memilih jenis kayu untuk furniture, berikut kami sajikan 5 jenis kayu terbaik sebagai referensi Anda untuk digunakan sebagai furniture rumah! 1. Kayu Jati Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis kayu untuk furniture satu ini. Kayu jati memang populer di berbagai kalangan dan bahkan menjadi komoditas unggulan di bidang kehutanan. Bukan tanpa alasan, kayu jati merupakan kayu yang terbaik dibanding jenis kayu untuk furniture lainnya. Sehingga, kayu jati sangat cocok dijadikan pilihan utama. Kayu jati merupakan jenis kayu untuk furniture yang tinggi peminatnya. Hal tersebut membuat permintaan kayu ini juga meningkat, sedangkan untuk mendapatkan 1 kayu jati dengan kualitas terbaik dibutuhkan waktu minimal 10 hingga 80 tahun. Itulah alasan kayu jati memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan jenis kayu untuk furniture lainnya Ciri Khas Kayu Jati Warna coklat gelap dengan serat halus dan padat menjadi ciri khas kayu jati. Selain itu, kayu ini juga memiliki batang dengan diameter besar sehingga memudahkan dalam proses pembuatan furniture besar dengan minim sambungan.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Jati Tingkat keawetan kayu jati berada pada kelas I. Hal tersebut yang menjadikan kayu ini berada dalam pilihan terbaik untuk digunakan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Bukan hanya dijadikan furnitur indoor, kayu jati juga dapat diandalkan untuk furniture outdoor. Sementara itu, tingkat kekuatan kayu jati berada pada kelas II. Kayu jati tua memiliki kandungan minyak yang tinggi sehingga bersifat anti rayap dan anti jamur. Biasanya, jenis kayu untuk furniture rumah dapat menggunakan kayu jati yang berusia muda meskipun memiliki kandungan minyak yang lebih sedikit dibandingkan dengan kayu jati tua. Namun, kini sudah muncul banyak perawatan agar kayu jati muda bersifat anti rayap dan lebih awet.  2. Kayu Merbau Kayu merbau merupakan kayu khas dari Maluku. Meskipun tidak sepopuler kayu jati, kayu ini sering direkomendasikan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah.  Kayu merbau memiliki harga sedikit lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan kayu merbau memiliki ketersediaan yang lebih banyak. Oleh karenanya, kayu merbau bisa menjadi alternatif pengganti kayu jati sebagai jenis kayu untuk furniture rumah Anda. Kayu merbau merupakan kayu mampu menghasilkan senyawa ion negatif yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berdasarkan penelitian, ion negatif yang terhirup oleh manusia dapat dijadikan sebagai antidepresan alami. Maka dari itu, kayu ini menjadi pilihan tepat untuk mendapat manfaat kesehatan dari jenis kayu untuk furniture rumah yang Anda pilih.  Ciri Khas Kayu Merbau Kayu merbau memiliki warna yang elegan yaitu merah kecoklatan dengan serat berupa garis lurus yang menyerupai pohon kelapa. Teksturnya lebih kasar dibandingkan kayu jati, namun permukaanya terasa licin saat diraba.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Merbau Kayu merbau memiliki kualitas unggul, sama halnya dengan kayu jati. Perbedaan antara kedua kayu tersebut terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan. Kayu merbau memiliki kekuatan pada kelas I dan keawetan pada kelas II. Biasanya, kayu merbau paling sering digunakan sebagai bahan vinir atau lantai kayu dalam rumah karena memiliki ciri khas warna dan serat yang menarik. 3. Kayu Mahagoni Kayu ini juga disebut sebagai kayu mahoni. Berasal dari daerah tropis seperti kayu jati dan kayu merbau, menjadikan karakteristik yang dimiliki ketiganya pun hampir sama. Harga kayu ini juga lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan pohon mahoni hanya membutuhkan waktu tumbuh berkisar 7-15 tahun untuk dapat dimanfaatkan sebagai furniture rumah. Selain itu, pohon mahoni memiliki sifat adaptasi yang tinggi sehingga mudah tumbuh di berbagai lokasi.  Ciri Khas Kayu Mahagoni Kayu mahoni memiliki serat yang lebih halus dibandingkan kayu jati. Selain itu, pori-pori yang kecil menyebabkan teksturnya lebih halus. Jika Anda ingin membuat furniture dengan warna solid, maka kayu mahoni adalah pilihan yang tepat. Kayu mahoni juga memilki warna alami yang bagus yaitu merah muda dan semakin gelap saat bertambahnya usia karena adanya proses oksidasi. Kekuatan dan Keawetan Kayu Mahagoni Tingkat keawetan mahoni berada pada tingkat lebih rendah dibandingkan kayu merbau, yaitu tingkat III. Sementara itu, kekuatan kayu ini berada pada tingkat II hingga III. Memiliki keawetan dan kekuatan pada tingkat tersebut, maka kayu mahoni ini termasuk kategori sebagai salah satu pilihan terbaik sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Kayu mahoni hanya cocok diolah menjadi furniture indoor, seperti meja tamu, meja rias, meja makan, kursi, lemari, tempat tidur, dll. Kayu mahoni tidak direkomendasikan sebagai furniture outdoor karena memiliki kerentanan yang tinggi terhadap serangan rayap dan jamur.  4. Kayu Pinus Jenis kayu untuk furniture rumah Anda selanjutnya yaitu kayu pinus. Kayu ini memiliki nama lain kayu jati belanda. Meskipun memiliki nama istilah yang sama dengan kayu jati, namun keduanya memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Perbedaan mendasar terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan kayu. Ciri Khas Kayu Pinus Warna cerah menjadi ciri khas kayu pinus. Kecerahan warna tersebut memberikan kesan bersih dan tenang dalam rumah bagi furniture dengan warna alami kayu. Namun, Anda juga bisa mewarnai kayu pinus dengan warna solid agar mudah dipadupadankan dengan perabotan rumah tangga lainnya.Ciri khas lainnya yaitu corak kayu yang bagus dan memiliki tekstur halus. Kayu pinus memiliki sifat yang kaku dan ringan. Hal tersebut menjadikan kayu ini cocok digunakan sebagai furniture rumah seperti kursi dan perabotan rumah tangga lain yang memerlukan bobot yang ringan sehingga mudah dipindahkan. Kekuatan dan Keawetan Kayu Pinus Keawetan dan kekuatan kayu pinus berada pada kelas III. Dari tingkat tersebut sudah dapat terlihat bahwa kayu pinus memiliki kualitas di bawah kayu jati dan kayu merbau. Kayu pinus juga tidak direkomendasikan untuk furniture outdoor karena memiliki daya tahan yang cukup rendah terhadap serangan jamur dan rayap  Namun, kayu ini sangat digemari untuk membuat furniture indoor seperti meja dan kursi tamu. Kayu pinus termasuk kayu lunak yang mudah dibentuk dalam proses pembuatan furniture. Namun, hal tersebut juga dapat menyebabkan furniture yang dibuat jadi lebih mudah tergores dan penyok dibandingkan menggunakan kayu keras. 5. Kayu Trembesi Kayu trembesi merupakan jenis kayu untuk furniture yang masih belum populer dibandingkan kayu lainnya. Namun, ciri khas unik kayu ini membuatnya digemari sebagai furniture rumah. Ciri Khas Kayu Trembesi Kayu ini memiliki warna coklat tua seperti kayu jati. Bedanya, kayu ini memiliki serat berwarna hitam yang menimbulkan corak hitam yang sangat indah. Selain mudah dikenali karena corak hitamnya, perpaduan warna putih dan coklat tua pada kayu turut menjadi ciri khas kayu trembesi.  Keawetan dan Kekuatan Kayu Trembesi Kayu ini memiliki kekuatan tingkat III sehingga cukup kuat untuk dibuat sebagai furniture rumah. Namun, keawetannya berada pada tingkat IV sehingga diperlukan perawatan ekstra karena keawetannya yang lemah. Kayu trembesi cocok untuk digunakan furniture rumah seperti meja makan atau furniture lainnya yang memiliki ketebalan minimal 3 cm. Ketebalan tersebut untuk memberikan kesah kuat dan kokoh. Selain itu, kayu ini memiliki diameter yang cukup besar, yakni berkisar 1,5 cm. Jadi bagi Anda yang membutuhkan jenis kayu untuk furniture berukuran besar, maka kayu ini cocok digunakan karena tidak memerlukan sambungan kayu tambahan. Demikian ulasan kami terkait 5 jenis kayu terbaik untuk furniture rumah Anda. Semoga bisa membantu Anda untuk menentukan kayu yang tepat sesuai kebutuhan furniture rumah Anda.  Jika Anda mencari furniture kayu dengan desain mewah nan estetik, Citra Kayon adalah jawabannya. Kami menggunakan jenis kayu terbaik yang telah diproses dengan berbagai treatment untuk menghasilkan kayu dengan kekuatan dan keawetan yang tinggi. Kunjungi halaman Produk kami untuk info selengkapnya.  

Veneer Kayu Adalah: Pengertian, Jenis, hingga Alternatifnya
Veneer Kayu Adalah: Pengertian, Jenis, hingga Alternatifnya

Penggunaan jenis kayu untuk furniture menjadi primadona yang sering digunakan untuk perlengkapan rumah seperti meja, kursi, lemari, hiasan dinding, dan furniture lainnya. Biasanya, orang memilih menggunakan kayu dibandingkan bahan lain karena tekstur serta warna khas kayu dapat menambah nilai estetika rumah dan kesan natural. Saat ini, ada banyak pilihan jenis kayu yang bisa digunakan untuk furniture indoor maupun outdoor. Indonesia adalah salah satu penghasil kayu terbaik dengan pilihan jenis yang beragam dan berkualitas unggul. Namun, banyaknya jenis kayu yang tersedia terkadang menjadi kesulitan tersendiri untuk bisa memilih salah satunya. Salah satu kriteria dalam pemilihan jenis kayu untuk furniture yang tepat yaitu berdasarkan tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kayu dikategorikan dalam 5 kelas pada masing-masing tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kelas I pada tingkat keawetan kayu menunjukkan daya tahan kayu tertinggi terhadap serangan hama dan perubahan cuaca. Begitu pula, kelas I pada tingkat kekuatan kayu menunjukkan kapasitas kayu tertinggi dalam menghadapi berbagai macam tekanan untuk menahan beban. Untuk memudahkan Anda memilih jenis kayu untuk furniture, berikut kami sajikan 5 jenis kayu terbaik sebagai referensi Anda untuk digunakan sebagai furniture rumah! 1. Kayu Jati Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis kayu untuk furniture satu ini. Kayu jati memang populer di berbagai kalangan dan bahkan menjadi komoditas unggulan di bidang kehutanan. Bukan tanpa alasan, kayu jati merupakan kayu yang terbaik dibanding jenis kayu untuk furniture lainnya. Sehingga, kayu jati sangat cocok dijadikan pilihan utama. Kayu jati merupakan jenis kayu untuk furniture yang tinggi peminatnya. Hal tersebut membuat permintaan kayu ini juga meningkat, sedangkan untuk mendapatkan 1 kayu jati dengan kualitas terbaik dibutuhkan waktu minimal 10 hingga 80 tahun. Itulah alasan kayu jati memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan jenis kayu untuk furniture lainnya Ciri Khas Kayu Jati Warna coklat gelap dengan serat halus dan padat menjadi ciri khas kayu jati. Selain itu, kayu ini juga memiliki batang dengan diameter besar sehingga memudahkan dalam proses pembuatan furniture besar dengan minim sambungan.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Jati Tingkat keawetan kayu jati berada pada kelas I. Hal tersebut yang menjadikan kayu ini berada dalam pilihan terbaik untuk digunakan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Bukan hanya dijadikan furnitur indoor, kayu jati juga dapat diandalkan untuk furniture outdoor. Sementara itu, tingkat kekuatan kayu jati berada pada kelas II. Kayu jati tua memiliki kandungan minyak yang tinggi sehingga bersifat anti rayap dan anti jamur. Biasanya, jenis kayu untuk furniture rumah dapat menggunakan kayu jati yang berusia muda meskipun memiliki kandungan minyak yang lebih sedikit dibandingkan dengan kayu jati tua. Namun, kini sudah muncul banyak perawatan agar kayu jati muda bersifat anti rayap dan lebih awet.  2. Kayu Merbau Kayu merbau merupakan kayu khas dari Maluku. Meskipun tidak sepopuler kayu jati, kayu ini sering direkomendasikan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah.  Kayu merbau memiliki harga sedikit lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan kayu merbau memiliki ketersediaan yang lebih banyak. Oleh karenanya, kayu merbau bisa menjadi alternatif pengganti kayu jati sebagai jenis kayu untuk furniture rumah Anda. Kayu merbau merupakan kayu mampu menghasilkan senyawa ion negatif yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berdasarkan penelitian, ion negatif yang terhirup oleh manusia dapat dijadikan sebagai antidepresan alami. Maka dari itu, kayu ini menjadi pilihan tepat untuk mendapat manfaat kesehatan dari jenis kayu untuk furniture rumah yang Anda pilih.  Ciri Khas Kayu Merbau Kayu merbau memiliki warna yang elegan yaitu merah kecoklatan dengan serat berupa garis lurus yang menyerupai pohon kelapa. Teksturnya lebih kasar dibandingkan kayu jati, namun permukaanya terasa licin saat diraba.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Merbau Kayu merbau memiliki kualitas unggul, sama halnya dengan kayu jati. Perbedaan antara kedua kayu tersebut terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan. Kayu merbau memiliki kekuatan pada kelas I dan keawetan pada kelas II. Biasanya, kayu merbau paling sering digunakan sebagai bahan vinir atau lantai kayu dalam rumah karena memiliki ciri khas warna dan serat yang menarik. 3. Kayu Mahagoni Kayu ini juga disebut sebagai kayu mahoni. Berasal dari daerah tropis seperti kayu jati dan kayu merbau, menjadikan karakteristik yang dimiliki ketiganya pun hampir sama. Harga kayu ini juga lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan pohon mahoni hanya membutuhkan waktu tumbuh berkisar 7-15 tahun untuk dapat dimanfaatkan sebagai furniture rumah. Selain itu, pohon mahoni memiliki sifat adaptasi yang tinggi sehingga mudah tumbuh di berbagai lokasi.  Ciri Khas Kayu Mahagoni Kayu mahoni memiliki serat yang lebih halus dibandingkan kayu jati. Selain itu, pori-pori yang kecil menyebabkan teksturnya lebih halus. Jika Anda ingin membuat furniture dengan warna solid, maka kayu mahoni adalah pilihan yang tepat. Kayu mahoni juga memilki warna alami yang bagus yaitu merah muda dan semakin gelap saat bertambahnya usia karena adanya proses oksidasi. Kekuatan dan Keawetan Kayu Mahagoni Tingkat keawetan mahoni berada pada tingkat lebih rendah dibandingkan kayu merbau, yaitu tingkat III. Sementara itu, kekuatan kayu ini berada pada tingkat II hingga III. Memiliki keawetan dan kekuatan pada tingkat tersebut, maka kayu mahoni ini termasuk kategori sebagai salah satu pilihan terbaik sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Kayu mahoni hanya cocok diolah menjadi furniture indoor, seperti meja tamu, meja rias, meja makan, kursi, lemari, tempat tidur, dll. Kayu mahoni tidak direkomendasikan sebagai furniture outdoor karena memiliki kerentanan yang tinggi terhadap serangan rayap dan jamur.  4. Kayu Pinus Jenis kayu untuk furniture rumah Anda selanjutnya yaitu kayu pinus. Kayu ini memiliki nama lain kayu jati belanda. Meskipun memiliki nama istilah yang sama dengan kayu jati, namun keduanya memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Perbedaan mendasar terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan kayu. Ciri Khas Kayu Pinus Warna cerah menjadi ciri khas kayu pinus. Kecerahan warna tersebut memberikan kesan bersih dan tenang dalam rumah bagi furniture dengan warna alami kayu. Namun, Anda juga bisa mewarnai kayu pinus dengan warna solid agar mudah dipadupadankan dengan perabotan rumah tangga lainnya.Ciri khas lainnya yaitu corak kayu yang bagus dan memiliki tekstur halus. Kayu pinus memiliki sifat yang kaku dan ringan. Hal tersebut menjadikan kayu ini cocok digunakan sebagai furniture rumah seperti kursi dan perabotan rumah tangga lain yang memerlukan bobot yang ringan sehingga mudah dipindahkan. Kekuatan dan Keawetan Kayu Pinus Keawetan dan kekuatan kayu pinus berada pada kelas III. Dari tingkat tersebut sudah dapat terlihat bahwa kayu pinus memiliki kualitas di bawah kayu jati dan kayu merbau. Kayu pinus juga tidak direkomendasikan untuk furniture outdoor karena memiliki daya tahan yang cukup rendah terhadap serangan jamur dan rayap  Namun, kayu ini sangat digemari untuk membuat furniture indoor seperti meja dan kursi tamu. Kayu pinus termasuk kayu lunak yang mudah dibentuk dalam proses pembuatan furniture. Namun, hal tersebut juga dapat menyebabkan furniture yang dibuat jadi lebih mudah tergores dan penyok dibandingkan menggunakan kayu keras. 5. Kayu Trembesi Kayu trembesi merupakan jenis kayu untuk furniture yang masih belum populer dibandingkan kayu lainnya. Namun, ciri khas unik kayu ini membuatnya digemari sebagai furniture rumah. Ciri Khas Kayu Trembesi Kayu ini memiliki warna coklat tua seperti kayu jati. Bedanya, kayu ini memiliki serat berwarna hitam yang menimbulkan corak hitam yang sangat indah. Selain mudah dikenali karena corak hitamnya, perpaduan warna putih dan coklat tua pada kayu turut menjadi ciri khas kayu trembesi.  Keawetan dan Kekuatan Kayu Trembesi Kayu ini memiliki kekuatan tingkat III sehingga cukup kuat untuk dibuat sebagai furniture rumah. Namun, keawetannya berada pada tingkat IV sehingga diperlukan perawatan ekstra karena keawetannya yang lemah. Kayu trembesi cocok untuk digunakan furniture rumah seperti meja makan atau furniture lainnya yang memiliki ketebalan minimal 3 cm. Ketebalan tersebut untuk memberikan kesah kuat dan kokoh. Selain itu, kayu ini memiliki diameter yang cukup besar, yakni berkisar 1,5 cm. Jadi bagi Anda yang membutuhkan jenis kayu untuk furniture berukuran besar, maka kayu ini cocok digunakan karena tidak memerlukan sambungan kayu tambahan. Demikian ulasan kami terkait 5 jenis kayu terbaik untuk furniture rumah Anda. Semoga bisa membantu Anda untuk menentukan kayu yang tepat sesuai kebutuhan furniture rumah Anda.  Jika Anda mencari furniture kayu dengan desain mewah nan estetik, Citra Kayon adalah jawabannya. Kami menggunakan jenis kayu terbaik yang telah diproses dengan berbagai treatment untuk menghasilkan kayu dengan kekuatan dan keawetan yang tinggi. Kunjungi halaman Produk kami untuk info selengkapnya.  

Apa itu Engineering Door: Definisi, Jenis, hingga Kelebihannya
Apa itu Engineering Door: Definisi, Jenis, hingga Kelebihannya

Penggunaan jenis kayu untuk furniture menjadi primadona yang sering digunakan untuk perlengkapan rumah seperti meja, kursi, lemari, hiasan dinding, dan furniture lainnya. Biasanya, orang memilih menggunakan kayu dibandingkan bahan lain karena tekstur serta warna khas kayu dapat menambah nilai estetika rumah dan kesan natural. Saat ini, ada banyak pilihan jenis kayu yang bisa digunakan untuk furniture indoor maupun outdoor. Indonesia adalah salah satu penghasil kayu terbaik dengan pilihan jenis yang beragam dan berkualitas unggul. Namun, banyaknya jenis kayu yang tersedia terkadang menjadi kesulitan tersendiri untuk bisa memilih salah satunya. Salah satu kriteria dalam pemilihan jenis kayu untuk furniture yang tepat yaitu berdasarkan tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kayu dikategorikan dalam 5 kelas pada masing-masing tingkat keawetan dan kekuatan kayu. Kelas I pada tingkat keawetan kayu menunjukkan daya tahan kayu tertinggi terhadap serangan hama dan perubahan cuaca. Begitu pula, kelas I pada tingkat kekuatan kayu menunjukkan kapasitas kayu tertinggi dalam menghadapi berbagai macam tekanan untuk menahan beban. Untuk memudahkan Anda memilih jenis kayu untuk furniture, berikut kami sajikan 5 jenis kayu terbaik sebagai referensi Anda untuk digunakan sebagai furniture rumah! 1. Kayu Jati Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis kayu untuk furniture satu ini. Kayu jati memang populer di berbagai kalangan dan bahkan menjadi komoditas unggulan di bidang kehutanan. Bukan tanpa alasan, kayu jati merupakan kayu yang terbaik dibanding jenis kayu untuk furniture lainnya. Sehingga, kayu jati sangat cocok dijadikan pilihan utama. Kayu jati merupakan jenis kayu untuk furniture yang tinggi peminatnya. Hal tersebut membuat permintaan kayu ini juga meningkat, sedangkan untuk mendapatkan 1 kayu jati dengan kualitas terbaik dibutuhkan waktu minimal 10 hingga 80 tahun. Itulah alasan kayu jati memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan jenis kayu untuk furniture lainnya Ciri Khas Kayu Jati Warna coklat gelap dengan serat halus dan padat menjadi ciri khas kayu jati. Selain itu, kayu ini juga memiliki batang dengan diameter besar sehingga memudahkan dalam proses pembuatan furniture besar dengan minim sambungan.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Jati Tingkat keawetan kayu jati berada pada kelas I. Hal tersebut yang menjadikan kayu ini berada dalam pilihan terbaik untuk digunakan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Bukan hanya dijadikan furnitur indoor, kayu jati juga dapat diandalkan untuk furniture outdoor. Sementara itu, tingkat kekuatan kayu jati berada pada kelas II. Kayu jati tua memiliki kandungan minyak yang tinggi sehingga bersifat anti rayap dan anti jamur. Biasanya, jenis kayu untuk furniture rumah dapat menggunakan kayu jati yang berusia muda meskipun memiliki kandungan minyak yang lebih sedikit dibandingkan dengan kayu jati tua. Namun, kini sudah muncul banyak perawatan agar kayu jati muda bersifat anti rayap dan lebih awet.  2. Kayu Merbau Kayu merbau merupakan kayu khas dari Maluku. Meskipun tidak sepopuler kayu jati, kayu ini sering direkomendasikan sebagai jenis kayu untuk furniture rumah.  Kayu merbau memiliki harga sedikit lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan kayu merbau memiliki ketersediaan yang lebih banyak. Oleh karenanya, kayu merbau bisa menjadi alternatif pengganti kayu jati sebagai jenis kayu untuk furniture rumah Anda. Kayu merbau merupakan kayu mampu menghasilkan senyawa ion negatif yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berdasarkan penelitian, ion negatif yang terhirup oleh manusia dapat dijadikan sebagai antidepresan alami. Maka dari itu, kayu ini menjadi pilihan tepat untuk mendapat manfaat kesehatan dari jenis kayu untuk furniture rumah yang Anda pilih.  Ciri Khas Kayu Merbau Kayu merbau memiliki warna yang elegan yaitu merah kecoklatan dengan serat berupa garis lurus yang menyerupai pohon kelapa. Teksturnya lebih kasar dibandingkan kayu jati, namun permukaanya terasa licin saat diraba.  Kekuatan dan Keawetan Kayu Merbau Kayu merbau memiliki kualitas unggul, sama halnya dengan kayu jati. Perbedaan antara kedua kayu tersebut terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan. Kayu merbau memiliki kekuatan pada kelas I dan keawetan pada kelas II. Biasanya, kayu merbau paling sering digunakan sebagai bahan vinir atau lantai kayu dalam rumah karena memiliki ciri khas warna dan serat yang menarik. 3. Kayu Mahagoni Kayu ini juga disebut sebagai kayu mahoni. Berasal dari daerah tropis seperti kayu jati dan kayu merbau, menjadikan karakteristik yang dimiliki ketiganya pun hampir sama. Harga kayu ini juga lebih terjangkau dibandingkan kayu jati. Hal tersebut dikarenakan pohon mahoni hanya membutuhkan waktu tumbuh berkisar 7-15 tahun untuk dapat dimanfaatkan sebagai furniture rumah. Selain itu, pohon mahoni memiliki sifat adaptasi yang tinggi sehingga mudah tumbuh di berbagai lokasi.  Ciri Khas Kayu Mahagoni Kayu mahoni memiliki serat yang lebih halus dibandingkan kayu jati. Selain itu, pori-pori yang kecil menyebabkan teksturnya lebih halus. Jika Anda ingin membuat furniture dengan warna solid, maka kayu mahoni adalah pilihan yang tepat. Kayu mahoni juga memilki warna alami yang bagus yaitu merah muda dan semakin gelap saat bertambahnya usia karena adanya proses oksidasi. Kekuatan dan Keawetan Kayu Mahagoni Tingkat keawetan mahoni berada pada tingkat lebih rendah dibandingkan kayu merbau, yaitu tingkat III. Sementara itu, kekuatan kayu ini berada pada tingkat II hingga III. Memiliki keawetan dan kekuatan pada tingkat tersebut, maka kayu mahoni ini termasuk kategori sebagai salah satu pilihan terbaik sebagai jenis kayu untuk furniture rumah. Kayu mahoni hanya cocok diolah menjadi furniture indoor, seperti meja tamu, meja rias, meja makan, kursi, lemari, tempat tidur, dll. Kayu mahoni tidak direkomendasikan sebagai furniture outdoor karena memiliki kerentanan yang tinggi terhadap serangan rayap dan jamur.  4. Kayu Pinus Jenis kayu untuk furniture rumah Anda selanjutnya yaitu kayu pinus. Kayu ini memiliki nama lain kayu jati belanda. Meskipun memiliki nama istilah yang sama dengan kayu jati, namun keduanya memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Perbedaan mendasar terletak pada tingkat kekuatan dan keawetan kayu. Ciri Khas Kayu Pinus Warna cerah menjadi ciri khas kayu pinus. Kecerahan warna tersebut memberikan kesan bersih dan tenang dalam rumah bagi furniture dengan warna alami kayu. Namun, Anda juga bisa mewarnai kayu pinus dengan warna solid agar mudah dipadupadankan dengan perabotan rumah tangga lainnya.Ciri khas lainnya yaitu corak kayu yang bagus dan memiliki tekstur halus. Kayu pinus memiliki sifat yang kaku dan ringan. Hal tersebut menjadikan kayu ini cocok digunakan sebagai furniture rumah seperti kursi dan perabotan rumah tangga lain yang memerlukan bobot yang ringan sehingga mudah dipindahkan. Kekuatan dan Keawetan Kayu Pinus Keawetan dan kekuatan kayu pinus berada pada kelas III. Dari tingkat tersebut sudah dapat terlihat bahwa kayu pinus memiliki kualitas di bawah kayu jati dan kayu merbau. Kayu pinus juga tidak direkomendasikan untuk furniture outdoor karena memiliki daya tahan yang cukup rendah terhadap serangan jamur dan rayap  Namun, kayu ini sangat digemari untuk membuat furniture indoor seperti meja dan kursi tamu. Kayu pinus termasuk kayu lunak yang mudah dibentuk dalam proses pembuatan furniture. Namun, hal tersebut juga dapat menyebabkan furniture yang dibuat jadi lebih mudah tergores dan penyok dibandingkan menggunakan kayu keras. 5. Kayu Trembesi Kayu trembesi merupakan jenis kayu untuk furniture yang masih belum populer dibandingkan kayu lainnya. Namun, ciri khas unik kayu ini membuatnya digemari sebagai furniture rumah. Ciri Khas Kayu Trembesi Kayu ini memiliki warna coklat tua seperti kayu jati. Bedanya, kayu ini memiliki serat berwarna hitam yang menimbulkan corak hitam yang sangat indah. Selain mudah dikenali karena corak hitamnya, perpaduan warna putih dan coklat tua pada kayu turut menjadi ciri khas kayu trembesi.  Keawetan dan Kekuatan Kayu Trembesi Kayu ini memiliki kekuatan tingkat III sehingga cukup kuat untuk dibuat sebagai furniture rumah. Namun, keawetannya berada pada tingkat IV sehingga diperlukan perawatan ekstra karena keawetannya yang lemah. Kayu trembesi cocok untuk digunakan furniture rumah seperti meja makan atau furniture lainnya yang memiliki ketebalan minimal 3 cm. Ketebalan tersebut untuk memberikan kesah kuat dan kokoh. Selain itu, kayu ini memiliki diameter yang cukup besar, yakni berkisar 1,5 cm. Jadi bagi Anda yang membutuhkan jenis kayu untuk furniture berukuran besar, maka kayu ini cocok digunakan karena tidak memerlukan sambungan kayu tambahan. Demikian ulasan kami terkait 5 jenis kayu terbaik untuk furniture rumah Anda. Semoga bisa membantu Anda untuk menentukan kayu yang tepat sesuai kebutuhan furniture rumah Anda.  Jika Anda mencari furniture kayu dengan desain mewah nan estetik, Citra Kayon adalah jawabannya. Kami menggunakan jenis kayu terbaik yang telah diproses dengan berbagai treatment untuk menghasilkan kayu dengan kekuatan dan keawetan yang tinggi. Kunjungi halaman Produk kami untuk info selengkapnya.